Rafael Nadal kembali mengalami kemunduran di French Open 2024, gugur di putaran pertama setelah kalah dari Alexander Zverev dengan skor 6-3, 7-6(5), 6-3.

Kekalahan ini mencatatkan sejarah sebagai kekalahan pertamanya di putaran pertama Roland Garros. Meski begitu, Nadal tetap menargetkan tampil di Olimpiade mendatang.

Petenis 37 tahun ini telah mengalami cedera berulang sejak tahun lalu, termasuk cedera panggul yang membuatnya nyaris absen sepanjang 2023.

Meskipun mencoba kembali bermain di awal 2024, cedera otot dan masalah lainnya terus menghambat progresnya.

“Tubuh saya telah menjadi hutan selama dua tahun. Anda tidak tahu apa yang diharapkan. Suatu hari saya bangun dan menemukan seekor ular menggigit saya. Di hari lain seekor harimau,” kata Nadal setelah kekalahannya di Court Philippe Chatrier.

Baca juga:

Sarri Optimis dengan Giuntoli di Juventus: ‘Dia Orang yang Tepat

Guardiola Fokuskan Manchester City ke Piala FA Usai Dominasi Liga

Peluang Hojlund Menjadi Starter di Final Piala FA Diberikan Oleh Ten Hag

Ancelotti: ‘Arda Güler Pantas Mendapat Kesempatan Bermain’

Nadal merasa dinamikanya positif dalam beberapa minggu terakhir dan merasa siap untuk bermain lagi jika diperlukan.

Namun, dia menekankan perlunya persiapan yang matang untuk Olimpiade, yang menjadi tujuan utamanya sekarang.

“Sekarang, saya harus mempersiapkan diri, saya perlu menjernihkan ide-ide saya dan melihat kalender baru untuk mencoba bersiap menghadapi Olimpiade. Saya tidak bisa berkata apa-apa hari ini, tapi tujuan utama saya sekarang adalah bermain Olimpiade,” ujarnya.

Meskipun kecewa dengan hasil di Roland Garros, Nadal merasa senang dengan pergerakannya yang lebih baik dibandingkan turnamen sebelumnya.

“Saya merasa mampu menggerakkan diri jauh lebih baik dibandingkan turnamen-turnamen sebelumnya. Namun saya menghadapi lawan yang sangat tangguh di depan saya. Dia bermain bagus,” tambahnya.