Banding terhadap hukuman pengurangan empat poin yang diajukan Nottingham Forest telah ditolak, yang mengancam klub Premier League tersebut terdegradasi.

Forest dijatuhkan hukuman pengurangan empat poin pada Maret lalu karena menyalahi aturan finansial Premier League atau Profit and Sustainability Rules (PSR).

Baca Juga: Pep Guardiola : ‘Saya Senang Dengan Kembalinya Grealish’

Baca Juga: Neil Mellor : ‘Wataru Endo Kunci Performa Mac Allister di Lini Tengah Liverpool’

Mereka dihukum karena melebihi pengeluaran klub sebesar 34,5 juta pound dalam kurun tiga tahun. Namun klub mengajukan banding atas hukuman tersebut.

Namun komite banding independen mempertahankan hukuman tersebut yang membuat Forest kini hanya berjarak tiga poin dari zona degradasi Premier League dengan dua laga tersisa.

“Sanksi PSR diterapkan pada periode penilaian yang berakhir musim 2022/23 dan diajukan banding oleh pihak klub dengan dua alasan,” tulis Premier League.

“Klub berpendapat bahwa komisi independen melakukan kesalahan dengan tidak memperlakukan penjualan pemain terkenal segera setelah periode penilaian sebagai faktor yang meringankan, dan bahwa mereka melakukan kesalahan lebih lanjut dalam memilih untuk tidak menangguhkan sebagian atau seluruh poin. pengurangan yang dikenakannya.”

“Masing-masing alasan ini ditolak oleh dewan banding, yang berpendapat bahwa komisi independen berhak untuk segera menjatuhkan sanksi yang mereka lakukan. Oleh karena itu, pengurangan empat poin akan tetap berlaku.”

Baca Juga: Swedia Akan Adakan Pertandingan Testimoni Untuk Ibrahimovic

Baca Juga: Pelatih Spurs, Postecoglou : ‘Maddison Tidak Alami Cedera, Dia Baik-Baik Saja’

Klub asuhan Nuno Espirito Santo ini berada di posisi ke-17 dengan 29 poin, unggul tiga poin dari Luton Town yang berada di posisi 18 dan lima poin dari Burnley di posisi ke-19.  Sementara itu, Sheffield United yang memiliki 16 poin sudah dipastikan terdegradasi.

Dua partai terakhir Forest adalah laga kandang melawan Chelsea dan laga tandang melawan Burnley.