Endrick digadang-gadang sebagai bintang masa depan. Saat ini, ia masih bermain untuk Palmeiras, tetapi mulai Juni tahun depan akan membela Real Madrid.

Ya, pada akhir 2022, Los Blancos resmi membelinya. Saat itu, presiden Palmeiras menyebut transfer ini sebagai salah satu yang terbesar dalam sejarah klub.

Namun, mengingat usianya yang masih 16 tahun, Endrick pun tetap bertahan di klub asalnya. Ia akan bergabung pada tahun depan saat telah berusia 18 tahun.

Sebelum transfer tersebut terjadi, banyak klub yang juga mengincar Endrick. Salah satunya adalah Chelsea. Saat itu, ia dan keluarga bahkan sempat mengunjungi klub.

Dalam sebuah wawancara bersama The Guardian, ayah Endrick menyatakan bahwa alasan The Blues batal merekrut anaknya adalah karena nilai transfer yang akan membuat terjadinya inflasi di pasar.

Baca juga: Tiga Pelatih Terhebat Menurut Pep Guardiola

Sementara itu, dalam kesempatan berbeda, Endrick menyatakan kepada The Athletic bahwa alasannya batal bergabung dengan Chelsea adalah karena ia yang hanya menginginkan Real Madrid.

“Mereka (Chelsea) adalah tim besar dan penting. Saya sangat tertarik kepada mereka dan mereka akan jadi pilihan yang hebat. Saya tertarik dengan Premier League, kota London, dan fakta bahwa Bahasa Inggris adalah bahasa yang mendominasi di dunia,” ungkapnya.

“Dan tentu saja, Chelsea adalah klub yang kuat yang memiliki dua gelar Liga Champions. Saya diberitahu bahwa hujan sering turun di London. Namun, itu tidak akan menjadi masalah karena seperti ayah saya sering bilang, saya suka bermain saat hujan,” lanjutnya.

“Namun, saya selalu memperjelasnya kepada agen bahwa mimpi saya adalah Real Madrid,” tegas Endrick.

Kini, meski belum bergabung secara resmi, Endrick telah memasang target yang begitu tinggi bersama Real Madrid.

“Di Madrid, saya ingin memenangkan lima gelar Liga Champions dan sepuluh kali gelar LaLiga,” pungkasnya.